Berbagi Itu Indah :))

Ya..sesuai judulnya, aku mau bagi ceritaku saat ikut dengan Komunitas Berbagi Nasi Solo.
Kalo aku lihat dari halaman facebooknya, komunitas ini telah berdiri sejak sekitar lima tahun yang lalu.
Komunitas ini melakukan aksi sosialnya setiap hari Kamis malam, titik kumpul di pendapa Sriwedari Solo, kemudian menyebar ke beberapa titik yaitu Pasar Klewer, Pasar Legi, Pasar Gading, dan Jl. Slamet Riyadi.
Aku dan teman-temanku, yaitu Dinda, Vani dan Dzaki mulai mengikuti kegiatan komunitas tersebut pada tanggal 8 Maret 2018. Senang sekali rasanya komunitas tersebut menyambut baik niat kita untuk mengikuti aksi sosial mereka.
Malem itu, kita dibagi menjadi dua di dua titik. Aku sama Dzaki kebagian di Pasar Klewer, Dinda sama Vani kebagian di Pasar Legi.
Rute yang aku lewatin sama Dzaki mulai dari Sami Luwes sampe Alun-Alun Utara. Sepanjang perjalanan, ternyata banyak banget tunawisma yang tidur di emperan toko, di atas becak, atau toko-toko yang sudah tutup. Tunawisma-tunawisma itu kebanyakan udah usia lanjut. Ada tukang becak, pemulung, pengemis.
Saat diberikan nasi bungkus + air minum, semuanya langsung menunjukkan ekspresi senang, karena belum tentu mereka telah makan 3 kali hari itu. Selain mengucapkan terima kasih, beberapa dari mereka juga ada yang mengucapkan doa doa untuk kami yang telah memberikan nasi kepada mereka.
Setelah nasi yang dibagikan sudah habis, kami kembali ke titik kumpul.
Kita mendapatkan banyak banget hikmah dari aksi sosial tersebut. Ternyata masih banyak orang-orang yang belum beruntung seperti kita. Mereka tidak punya atap yang selalu menaungi mereka untuk tidur. Inilah yang membuat aku untuk tidak boleh lupa untuk bersyukur atas semua yang telah Tuhan kasih.
Semoga menginspirasi ^^
.
.
Ada fotonya nih pas kita bagiin nasi

Komentar